Menyendiri Untuk Berintospeksi



hai....sahabat Blogger, adakah yang merasakan  bahwa terkadang kita butuh waktu untuk menyendiri, penulis rasa sebagian besar merasakannya, :)
Terkadang ada waktunya kita ingin sendiri dan terkadang ada kalanya kita tak bisa dalam kebersamaan. Saat-saat seperti itu hanyalah hati yang tahu pasti alasan kenapa kita merasakan hal seperti itu, karena hal itu bukanlah hal yang dapat diuraikan melalui kata-kata melainkan melalui hati terdalam yang bisa mengungkapkan lebih tulus dan murni jauh dari kata dusta.
Terkadang lamanya waktu kita selalu bersama, ada kalanya harus diisi dengan kesepian sebagai waktu untuk kita berintropeksi satu sama lain untuk menjadi lebih baik, bukan karena kebosanan melanda hanya saja kita sama-sama menimbun rasa rindu yang bergejolak yang akhirnya akan mempertemukan kita pada waktu di mana kita pertama bertemu.
Terkadang kesalahpahaman selalu melanda dan mengelilingi diri kita, namun kita hanya bisa bersikap dewasa menyembunyikan satu sama lain, bertingkah seolah tidak terjadi apa pun. Entah, apakah hal itu membuat tenang ataukah sebaliknya merisaukan hati, semoga kesalahpahaman yang terjadi bisa terkalahkan dengan rasa peduli kita satu sama lain yang ada dalam hati kita.
Mengutip dari kata seseorang, ketika kita tidak bisa bertindak dewasa, kita hanya akan menyakiti oranglain. Semoga hal tersebut tidak terjadi, bukankah hal itu akan lebih menyulitkan hati. Penyesalan bukanlah satu-satunya sikap yang dapat diambil, mungkin kita harus lebih dewasa untuk mengambil sikap yang lebih tepat.
Mungkin hanya butuh waktu sendiri untuk berintrospeksi diri satu sama lain. ^_^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KRITIK NOVEL “OF MICE AND MEN”

CITRA PEREMPUAN DALAM NOVEL GADIS JAKARTA (NAJIB KAELANI) DAN NOVEL LAYAR TERKEMBANG (ST. TAKDIR ALISYAHBANA) (PENDEKATAN TEORI FEMINISME)